Pengertian Musik Klasik, Sejarah Musik Klasik dan 4 Priode Musik Klasik
SEJARAH MUSIK KLASIK
PENGETAHUANRF- Pengertian musik klasik dan 4 priode musik klasik. Saat ini musik berkembang dengan pesat. hal ini terlihat dari munculnya banyak aliran aliran musik yang terkesan aneh bahkan asing bagi orang - orang yang hidup di tahun 1950-an.
Musik Klasik adalah Komposisi musik yang lahir dari budaya Eropa sekitar tahun 1750-1825. biasanya musik klasik digolongkan melalui periodisasi tertentu. mulai dari priode klasik, barok, rokoko, sampai priode Romantik. pada era inilah nama-nama besar seperti J.S Bach, W.A Mozart, atau J. Hadyn menciptakan karya karya musik . musik mereka tercipta dalam bentuk sonata, simfoni, konseto solo, string kuartet hingga opera.
walau terjadi penggolongan berdasarkan periodisasi, pada kenyataasanya para komposer klasik tidak pernah mengolong-golongkan jenis komposisi yang mereka gubah. Penggolongan yang kita kenal sekarang dilakukan semata-mata untuk mempermudah, terutama dalam kepentingan akademis.Berikut adalah penggolongan sejarah musik barat.
- Zaman Pertengahan (476-1450)
- Zaman Renaisans (1450-1600)
- Zaman Barok (1600-1750)
- Zaman Klasik (1740- 1830)
- Zaman Romantik (1815- 1910)
- Abad 20 (1900-2000)
- Abad 21 (2001- Sekarang)
A. Periode Renaisans
Zaman renaisans terjadi sekitar tahun 1450 sampai tahun 1600 . semangat pembaharuan yang terjadi di zaman ini juga mempengaruhi musik. pada saat inilah musik duniawi kembali mengalami kebangkitan . Banyak musik yang di gubah . komposisinya pun mulai beralih , bukan bergaya musik rakyat, melainkan dibuat berdasarkan standar teori musik. seperti halnya masa renaisans yang berjalan secara bertahap pula. pada masa inilah orgel dan cikal-bakal piano mulai berkembang .musik opera juga mulai berkembang, diawali dengan bentuk solo instrumen dan koor besar.
B. Priode Barok dan Rokoko
Pada sekitar tahun 1600 sampai 1750, berkembang jenis musik barok dan rokoko. istilah ini didapat dari dunia seni rupa dan arsitektur yang sedang berkembang pula pada saat itu. Selain masantumbuhdri musiknya pun serupa. Seni rupa pada masa barok dan rokoko ini berciri memiliki banyak ukiran dan hiasan, bahkan terkesan berlebihan. Musik barok banyak memakai ukiran nada nada nada penghias (ornament). Dalam penampilan musik barok pun terdapat banyak perbedaan dinamik antara bagian keras (forte)dan lemput (piano). Pada masa ini tumbuh bentuk musik seperti permainan musik instrumen bercerita (sauit), permainan instrumentalia (sonata), musik yang sifatnya mulia (kantata), dan orkes simfoni yqng diselingi permainan solo sebuah instrumen (concert).
C. Periode klasik
Zaman klasik berlangsung hampir selama satu abad, yaitu abad ke-18 sampai abad ke-19. Musik periode klasik memiliki ciri taat kepada aturan formal bentuk dan struktur komposisi musik. Banyak dipakai crescendo(makin keras) dan ritardando (makin lembut) accelerando(Tempo semakin cepat)dan ritardando (Tempo makin lambat),akor,dan penggunaan nada penghias yang terbatas. bentuk musik sonata, simfoni, concerto, dan musik kelompok kecil(kuartet,kuint)serta karya karya lepas(pieces)pun mengalai penyempurnaan.
D. Periode Romantik
Zaman Romantik berlangsung antara tahun 1800-an sampai dengan dekade pertama abad ke-20 dalam sejarah musik. zaman ini berkaitan dengan gerakan romantik pada sastra,seni dan filsafat yang terjadi sekitaran tahun 1780-1840. musik pada periode ini mengutamakan kebebasan pribadi dan banyak menggunakan dinamik dalam karya musik, bentuk musik yang banyak diciptakan pada masa ini adalah sonata, simfoni, opera, dan karya lepas/ pieces.
0 Response to "Pengertian Musik Klasik, Sejarah Musik Klasik dan 4 Priode Musik Klasik"
Posting Komentar